Selasa, 16 April 2019

Huawei P30 Lite, Ponsel Kelas Menengah yang Meriah - Detikcom

Jakarta

-

Huawei P30 Pro

dan

Huawei P30

memang menarik, terutama di sektor kameranya yang luar biasa. Akan tetapi harga tak murah, tak terjangkau banyak orang. Bagi mereka, ada alternatif lain yang diberikan Huawei, yaitu

Huawei P30 Lite

.

P30 Lite jelas tak segahar saudara-saudaranya itu. Ada pemangkasan di sana-sini dan kameranya pun tak punya label Leica. Tapi sesuai target pasarnya di kelas menengah, handset ini menawarkan beberapa hal menarik. Seperti apa? Simak ulasan berikut ini.

Desain P30 Lite ditawarkan dalam pilihan warna biru dan putih, yang dipegang detikINET berbalur biru. Sesuai tren yang ikut dipopulerkan Huawei, warna birunya terlihat berkilauan dengan gradasi ungu.

P30 Lite terbuat dari plastik, yang jadi salah satu perbedaan dari P30 Pro dan P30 Lite yang mengusung material logam. Meski demikian, Huawei berhasil mengakalinya sehingga tak terkesan murahan. Selain warna yang berkilauan, framenya pun kokoh. Dan bahasa desainnya sangat mirip dengan P30 yang lebih premium.

Huawei P30 Lite, Ponsel Kelas Menengah yang Meriah

Bagian belakang gradasi. Foto: fyk

Menggenggamnya dengan satu tangan terasa mantap berkat lengkungan di sisi sisi bagian belakang, bobot yang ringan serta ukurannya memang tidak terlampau bongsor. Secara detail, dimensinya adalah 52,9 x 72,7 x 7,4 mm dengan berat 159 gram.

Di bagian atas, ada slot untuk dua kartu SIM tanpa microSD. Sementara pada sisi kanan, pengguna akan menjumpai tombol volume serta daya. Sebelah kiri mulus tanpa tombol. Sementara bagian bawah ada speaker, colokan USB Type C serta colokan standar earphone 3,3 mm.

Huawei P30 Lite, Ponsel Kelas Menengah yang Meriah

Penampakan sisi bawahnya. Foto: fyk

Beralih ke belakang, ada 3 kamera disusun vertikal pada sisi kiri dengan bagian bawahnya tersemat lampu flash. Tidak ada embel-embel Leica pada kamera ini yang dimaksudkan tidak ada campur tangan kamera asal Jerman itu. Kemudian bagian tengahnya, ada pemindai sidik jari.

Oh ya, layarnya lapang berkat notch ukuran mungil untuk memasang kamera depan. Secara keseluruhan, tidak ada yang spektakuler dari desain P30 Lite. Tapi ia memenuhi kategori desain yang bagus di kelasnya, mudah digenggam dan berkilauan walau rentan meninggalkan jejak jari.

Layar P30 Lite mengusung resolusi 6,15 inci resolusi 1080 x 2312 piksel dengan kepadatan piksel 415 ppi (piksel per inci). LCD teknologinya IPS. Sementara sistem operasinya sudah Android 9.0 dengan antarmuka pengguna EMUI 9.

Tidak ada komplain tentang kualitas layarnya, khusus di segmen yang disasar oleh P30 Lite. Kecemerlangan, perubahan warna hingga operasional di bawah sinar matahari masuk dalam kategori bagus.

Sementara EMUI 9 andalan Huawei dapat dibilang memiliki fitur lumayan sederhana tapi kaya fitur. Banyak fungsi yang dibenamkan Huawei pada pengguna intarface ini.

Huawei P30 Lite, Ponsel Kelas Menengah yang Meriah

Layarnya cemerlang. Foto: fyk

Sebut saja fungsi perekam layar atau perekam layar sudah ada di panel notifikasi. Pilihan melakukan tangkapan layar bahkan beragam, bisa melalui panel tersebut, bisa dengan mengetuk layar atau memakai tiga jari yang disapu dari atas ke bawah layar.

Karena sudah memakai Android 9, ada fitur setelan pengaturan Digital Balance di menu. Di sini, pengguna dapat membeli dan membeli waktu agar ponsel tidak berlebihan.

Huawei P30 Lite, Ponsel Kelas Menengah yang Meriah

Antar muka, aplikasi bawaan dan kustomisasi home P30 Lite. Foto: fyk

Jika disetujui tidak menyukai notch, pengguna dapat menutupnya jadi seakan ada bezel yang mengembalikan bagian atas rata-rata. Cukup diaturnya di pengaturan menu bagian layar. Meskipun tertutup, masih tersimpan menu baterai atau simbol jaringan, bedanya hanya pada warna yang menghitam.

Fitur lain yang tidak baru tetapi berguna dan sudah ada default adalah Tema yang menyediakan kustomisasi wallpaper dan tema khusus. Kemudian Phone Manager yang memudahkan pengguna mengoptimalisasi ponsel yang cukup dengan mendukung satu tombol.

Kelengkapan lainnya di EMUI 9 adalah aplikasi lengkap yang sudah tersedia atau sudah diinstal sebelumnya. Aplikasi buatan Huawei juga tidak sedikit. Beberapa mungkin berguna seperti Telepon Klon dan Cermin atau Kaca serta Mode Naik, tetapi sebagian malah hanya menghabiskan tempat.

Huawei P30 Lite juga punya fitur NFC seperti seri Huawei P30 Pro. Mungkin ini merupakan salah satu kompromi untuk meminta harga.

Chipset Perangkat Keras Kirin 710 terpercaya P30 Lite, yaitu prosesor kelas menengah yang ditemukan di saudaranya seperti Huawei Nova 3i, Honor 10 Lite serta Honor 8X. Dipadukan dengan RAM 6 GB dan memori internal 128 GB yang berkapasitas besar, menjadi salah satu daya tarik P30 Lite yang memerlukan opsi ekspansi dengan microSD hingga 512 GB lagi.

Seperti lumrahnya ponsel kelas menengah zaman ini, operasional untuk kebutuhan ringan sehari-hari semacam akses medsos atau YouTube tidak ditemukan menantang. Walau saya suka kadang-kadang kelihatan tidak sama dengan smartphone yang dibekali jeroan lebih gahar.

Dengan RAM besar, buka beragam aplikasi jangan lantas butuh jadi lambat. Saat skor di benchmark AnTuTu tampilkan performanya yang standar.

Huawei P30 Lite, Ponsel Kelas Menengah yang Meriah

Hasil benchmark AntuTu. Foto: fyk

Dicoba memainkan PUBG Mobile, P30 Lite langsung dikenali sebagai smartphone kelas menengah dan game ini menyesuaikan di pengaturan tersebut. Handset ini dapat dikonsumsi dengan kualitas HD dan frame rate tinggi tanpa masalah.

Saat diubah dengan pengaturan anti aliasing diaktifkan dan otomatis menyesuaikan FPS dimatikan yang dengan demikian memerlukan kinerja lebih tinggi, pengguna masih akan dapat menikmati pengalaman PUBG Mobile dengan baik.

Kapasitas baterai P30 Lite adalah 3,340 mAh. Ukuran baterai standar itu dapat didayainya dari pagi hingga malam hari dalam kondisi normal dan baterai penuh.

Halaman Selanjutnya: Kamera dan Kesimpulan (fyk / krs)


Read More

Tidak ada komentar:

Posting Komentar