ILUSTRASI. Terry Gou
KONTAN.CO.ID - TAIPEI. Ketua Foxconn Terry Gou pada Selasa (16/4) menyatakan sedang mempertimbangkan untuk maju dalam pemilihan presiden Taiwan tahun 2020. Diterbitkan oleh Reuters , taipan ini akan merencanakan mundur dari Foxconn.
Bertolak ke Sela-Sela dalam acara 40 tahun kerjasama Taiwan-AS, Anda harus menolak untuk mengatakan partai mana yang akan diusungnya.
Jika menjadi lawan, Anda akan memilih maju lewat Kuomintang (KMT) dengan prosedur standar partai. Ia menambahkan, ia akan membuat keputusan itu.
"Saya tidak tidur tadi malam .. tahun 2020 adalah kunci bagi Taiwan. Alasan tegang (dengan Cina) adalah karena ini merupakan titik balik bagi arah Taiwan untuk politik, ekonomi, pertahanan selama 20 tahun ke depan," kata Gou seperti dikutip Reuters.
"Aku bertanya pada dirimu sendiri sepanjang malam .. Aku perlu bertanya pada dirimu sendiri apa yang bisa aku lakukan. Apa yang bisa aku lakukan untuk kamu muda? .. 20 tahun ke depan akan menentukan nasib mereka," katanya.
Taiwan bersiap untuk pemilihan presiden pada Januari 2020.
KMT mengatakan Gou telah menjadi anggota partai selama lebih dari 50 tahun dan telah memberikan pinjaman tanpa bunga sebesar US $ 45 juta pada tahun 2016, sebagai langkah yang memberikan kesetiaannya pada partai.
KMT tidak segera menjawab pertanyaan media tentang apakah Anda perlu persyaratan dalam pemilihan partai yang sangat kompetitif.
Anda, orang terkaya di Taiwan dengan kekayaan bersih US $ 7,6 miliar menurut Forbes mengatakan kepada Reuters pada Senin (15/4) tentang ia berencana mundur dari posisinya di Foxconn dalam beberapa bulan mendatang untuk memberikan bantuan kepada talenta muda untuk mendukung kebutuhan penting di perusahaan.
Sumber: Reuters
Editor: Herlina Kartika
Sumber: Reuters
Editor: Herlina Kartika
Video Pilihan
Read More
Tidak ada komentar:
Posting Komentar