Senin, 15 April 2019

OG, Tim Dota 2 Terbaik di Dunia Saat Ini Kalah dari Kecerdasan Buatan OpenAI - Liputan6.com

Liputan6.com, Jakarta - OpenAI, sebuah organisasi penelitian AI nirlaba asal Amerika Serikat (AS) berhasil mengalahkan tim esports terbaik di dunia memakai teknologi kecerdasan buatan (AI).

Digelar di San Francisco, kompetisi yang bertajuk OpenAI Five Final ini merupakan babak akhir perusahaan mendemonstrasikan teknologi AI besutannya.

Dalam acara tersebut, OpenAI Lima berhasil mengalahkan lima pemain profesional Dota 2 terbaik di dunia saat ini, yaitu tim OG.

Informasi, OG adalah tim esports pemenang kompetisi Dota 2 - The International - pada tahun lalu.

Pada kompetisi OpenAI Five Finals, tim OG berhadapan dengan bot OpenAI Five dalam format b est-of-three yang sudah dibor menggunakan sistem kecerdasan buatan dan integrasi penuh oleh sistem AI yang sama, sedang diterjemahkan lansir The Verge , Senin (15/4/2019 ).

Menang Dua Ronde Langsung

Dota 2. (Doc: EsportsOnly)

Lebih lanjut, sistem bot OpenAI berhasil mengatasi kesulitan di babak pertama.

Namun, hanya dalam waktu kurang dari 20 menit, teknologi AI ini berhasil mengalahkan tim OG dua ronde sekaligus.

"Mereka (OpenAI Five) benar-benar hebat. Setelah terbawa gaya mereka, saat kamu kamu tidak akan pernah bisa menang," kata pemain OG, Johan "BigDaddy" Sundstein usai bertanding.

Dibuat pada 2015

AI

Informasi, OpenAI didirikan oleh tokoh teknologi kenamaan asal Amerika Serikat, Reid Hoffman dan Peter Thiel pada 2015.

Rencananya, OpenAI dibuat dengan tujuan akhir agar dapat membangun Artificial General Intelligence (AGI) yang mampu melakukan berbagai macam tugas dalam satu sistem.

Para peneliti telah menemukan tempat pengujian yang paling tepat untuk sistem tersebut di dunia nyata adalah bermain gim Dota 2.

Sistem bot Dota 2 pertama OpenAI melakukan debut yang mengesankan di turnamen The International 2017, dengan mengalahkan pemain top asal Ukraina, dan gamer pro Dota 2 "Dendi" dalam pertandingan satu lawan satu.

OpenAI kemudian menunjukkan kemampuannya dengan mengembangkan tim AI terkoordinasi lima bot .

OpenAI Lima berhasil mengalahkan tim kastor Dota 2, namun kalah dua gim berikutnya melawan tim pro asal Brasil, yaitu "paiN" dan lima gamer legenda Dota 2 asal Tiongkok.

(Ysl / Jek)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Berita video respon dari manajer Chelsea, Maurizio Sarri soal kinerja Gonzalo Higuain menghadapi Huddersfield.

Pemuatan

Agregator Berita Pakai Kecerdasan Buatan untuk Saring Hoaks

IENC, Kejurnas Esports Pertama yang Jadi Ajang Seleksi SEA Games 2019


Read More

Tidak ada komentar:

Posting Komentar